Deli Serdang, Beritamerdekaonline.com – Dua gubuk milik petani yang yang dibakar oleh orang yang tidak dikenal di desa Simalingkar A, kecamatan Pancur Batu, kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara habis terbakar saat pemilik aksi berjalan kaki dari Medan – Istana Merdeka, Jakarta pada Sabtu dini hari (27/6/2020).
Menurut salah seorang anggota Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB), Farhan pada saat terjadi pembakaran dilokasi, suasana gelap dan sepi. “Kami yakin gubuk itu dibakar oleh orang yang tidak bertanggungjawab,” ujar Farhan saat dihubungi lewat telepon selulernya.
Kronologis pembakaran gubuk milik petani saat suasana sepi dan jam patroli (keliling kampung: red). Sekitar pukul 00:30 wib Sabtu dini hari (27/6/2020) anggota SPSB melihat kobaran api ditengah ladang.” Namun kami tidak sempat memadamkan kobaran api yang sudah tinggi, yang jaraknya 500 meter dari tempat kami berada,” ujarnya.
Karena jarak yang cukup jauh dari sumber air sehingga anggota SPSB tidak sempat memadamkan kobaran api yang melalap dan menghanguskan dua gubuk. “Jarak gubuk satu dengan gubuk lainnya sekitar lima meter dan tidak ada rembetan api serta tidak ada aliran listrik,” jelasnya.
Sebelumnya Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB), kecamatan Pancur Batu, kabupaten Deli Serdang ratusan petani melakukan aksi jalan kaki dari Medan menuju Istana Merdeka Jakarta guna menghadap Presiden Jokowi dalam menyelesaikan konflik agraria, kamis kemarin (25/6/2020).
Dengan kejadian pembakaran gubuk petani ini, kata Farhan, anggota SPSB akan meningkatkan jadwal penjagaan dan menambah personil dalam melakukan ronda secara bergantian. “Apalagi dalam waktu dekat, pihak PTPN II akan memasukkan alat-alat berat untuk melakukan penggusuran,” tandasnya.(ams)
Editor: (Mitra Pizer)
