Banjir Di Humbahas Sumut, 11 Orang Dinyatakan Hilang, Ratusan Warga Mengungsi

Dampak banjir bandang di Humbang Hasundutan. (Foto: BNPB)

HUMBANG HASUNDUTAN, BERITAMERDEKAONLINE.COM – Sebanyak 11 orang korban banjir bandang di Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara (Sumut) belum ditemukan. Kini 200 orang masih mengungsi.  “Sebanyak 11 orang masih dinyatakan hilang dan seorang warga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia atas petaka yang terjadi akibat dipicu oleh curah hujan tinggi ditambah faktor lainnya. Sementara itu, banjir bandang juga memaksa kurang lebih 200 jiwa mengungsi,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Senin (4/12/2023).

Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto bertolak menuju Kabupaten Humbahas pagi ini. Kehadiran Kepala BNPB itu sekaligus menjadi representasi pemerintah pusat yang selalu hadir meringankan beban masyarakat terdampak bencana. Sesuai agenda, Kepala BNPB dijadwalkan memimpin rapat koordinasi percepatan penanganan darurat bencana dilanjutkan meninjau lokasi terdampak banjir bandang.

Dalam rapat koordinasi tersebut, seluruh jajaran pemerintah daerah Kabupaten Humbang Hasundutan akan hadir, mulai dari Bupati, Danrem, Dandim, Kapolres, Pj. Sekda Kab, Kadinsos Provinsi Sumatera Utara, Kepala Pelaksana BPBD dan SKPD terkait.

BACA JUGA : Kapolda Sumut Salurkan Bantuan dan Pastikan Pencarian Korban Longsor di Humbahas – Berita Merdeka Online

Pada kesempatan itu, Kepala BNPB akan memberikan beberapa butir arahan terkait upaya penanganan darurat dan lebih berfokus pada penyelamatan, operasi pencarian serta pertolongan.

Pada kunjungan kerja tersebut, Kepala BNPB juga akan menyerahkan dukungan berupa Dana Siap Pakai (DSP) maupun logistik dan peralatan yang meliputi  tenda pengungsi, tenda keluarga, sembako, selimut, matras, velbed, lampu penerangan, genset listrik, mesin pompa air beserta selangnya, guna mendukung percepatan penanganan banjir bandang. (INT)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *