Medan, Berita Merdeka Online – 28 Juni 2025. Komitmen Pemerintah Kabupaten Asahan untuk melindungi dan memperhatikan warganya kembali terlihat saat Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si, menjemput langsung dua jemaah haji asal Asahan yang pulang lebih awal melalui Embarkasi Medan.
Kedua jemaah tersebut, Zaitun Adam (65) dan suaminya M. Jen Sinaga (74), harus kembali lebih cepat karena faktor kesehatan. Zaitun diketahui memerlukan penanganan medis intensif agar kesehatannya segera pulih setelah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Penjemputan langsung oleh Bupati Taufik menunjukkan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah dalam memastikan keselamatan warganya, terutama jemaah haji yang baru saja menyelesaikan perjalanan panjang dan ibadah yang cukup menguras fisik.
“Ini bukti kepedulian Pemkab Asahan untuk menjamin kesejahteraan dan keselamatan jemaah haji kita,” tutur Bupati di area terminal kedatangan Embarkasi Medan, Sabtu (28/6/2025).
Selain menjemput, Bupati Taufik juga memberikan sambutan hangat serta ucapan selamat atas pelaksanaan rukun Islam kelima yang telah mereka jalani dengan penuh perjuangan. Ia berharap pengalaman spiritual tersebut membawa pengaruh positif bagi kehidupan masyarakat di Kabupaten Asahan.
“Semoga pengalaman spiritual yang didapat menjadi motivasi dan contoh bagi kita semua untuk semakin mendekatkan diri kepada Tuhan,” ujarnya.
Dalam rombongan penjemputan, tampak hadir beberapa pejabat daerah seperti Kabag Umum Setdakab Asahan, Kabag Kesejahteraan Sosial, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Asahan.
Turut mendampingi pula Kasi Umroh dan Haji Kemenag, Sekretaris Dinas Kesehatan, dan tim medis Dinkes Asahan yang dipimpin langsung oleh dr. Deni Mahesa Purba. Kehadiran tim medis memastikan proses penjemputan berjalan aman dan kesehatan jemaah terpantau baik sebelum dipulangkan ke rumah.
Setelah proses penjemputan di Embarkasi Medan selesai, rombongan Pemkab Asahan langsung mengantar Zaitun dan M. Jen Sinaga menuju kediaman mereka di Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan.
Pihak keluarga menyambut kepulangan keduanya dengan haru. Pemerintah daerah berharap proses pemulihan Zaitun berjalan lancar dan bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala. (DA)