Bengkulu, BM – Komisi Pemilihan Umum Kota Bengkulu melaunching maskot yang akan menjadi tokoh karakter Pemilihan Kepala Daerah 2018 setempat. Launching digelar di lapangan Plaza terbuka stadion Semarak Bengkulu, Sabtu pagi (19/8/2017). Ketua KPU Kota Bengkulu Darlinsyah menyebutkan, maskot tersebut bernama “Kobekura” yang diambil dari singkatan “Kota Bengkulu kumpulkan suara rakyat”. Selain itu, maskot Pilwakot juga menyimbolkan kotak suara, gambar dol, dan kain batik besurek yang menjadi ciri khas Kota Bengkulu.
“Perawakan kita tampilkan seperti manusia dengan kepala berbentuk kotak suara, ini menunjukkan tekat kami dalam mengumpulkan sebanyak-banyaknya suara rakyat, Selain itu juga, sebagai ciri identitas lokal berpadu dengan simbol pemilihan umum,” ujarnya.
Selain melaunching maskot pilwalkot, acara juga dimeriahkan dengan kegiatan jalan sehat yang dimulai pukul 06.00 WIB. Jalan sehat kata dia (Darlinsyah,red) merupakan lambang dari pemilihan Walikota Bengkulu periode 2018-2023 yang menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas.
“Kita perlu tokoh yang sehat, parpol yang sehat dan begitu juga dengan masyarakat sebagai pemilih, semuanya harus sehat dalam artian seluruhnya, inilah pesan dari jalan sehat yang kita gelar,” sampainya, dilanjutkan dengan aksi pukul dol dan pemotongan pita tanda dilaunchingnya tahapan Pilwakot Bengkulu 2018.
Darlinsyah mengatakan usai launching, tahapan selanjutnya adalah pengumuman syarat minimal dari dukungan yang harus dipenuhi calon Walikota dan Wakil Walikota, dan pada November 2017 baru memasuki tahapan penerimaan pendaftaran bakal calon.
“Pilwalkot yang akan digelar tanggal 27 Juni 2018 mendatang, semoga ini disambut positif oleh masyarakat dengan gembira dan demokratis, untuk persiapan Pilwakot, kami telah merencanakan dengan baik. Semua kebutuhan pelaksanaan Pilwakot telah dianggarkan oleh KPU Kota Bengkulu,” tutupnya.
Launching dihadiri juga oleh komisioner KPU RI Pramono Ubaid Tanthowi, Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Wakil Walikota Bengkulu, Forkompimda, ASN Pemkot dan sejumlah undangan lainnya. (Adv)
