Balita Peluk Jasad Ayah yang Sudah 3 Hari Meninggal, Ibu Jadi TKW di Taiwan

Balita Peluk Jasad Ayah yang Sudah 3 Hari Meninggal, Ibu Jadi TKW di Taiwan
Balita Peluk Jasad Ayah yang Sudah 3 Hari Meninggal, Ibu Jadi TKW di Taiwan

Bengkulu, BM – Kisah haru balita berusia 14 bulan tunggui jenazah ayahnya di kamar selama 3 hari. Saat ditemukan warga, balita itu sedang menangis sembari memeluk jenazah ayahnya, Fauzi (40).

Jenazah Fauzi tergolek di kasur kamar rumah blok C-6 Perumahan Kaliwining Asri, Dusun Bedadung Kulon, Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji. Kulit jenazah yang sudah menghitam, menempel di pipi dan pakaian anaknya.

“Memprihatinkan waktu ditemukan, pak polisi yang menggendong sampai menangis. Karena anak ini 3 hari tidak makan dan minum. Untung masih hidup,” kata tetangga korban, Umi Kulsum, Kamis (15/8/2019).

Wanita yang juga berprofesi sebagai bidan di Puskesmas Rambipuji itu langsung memberikan pertolongan pertama kepada balita itu. Yakni memberi asupan makanan.

“Diberi air gula dulu, karena anak ini pastinya dehidrasi. Sempat muntah dan langsung dimandikan bersih oleh suami saya. Setelah itu diminumkan susu, karena pastinya lapar,” ujarnya.

Berkat asupan makanan itu, kondisi balita semakin membaik. Sedangkan jenazah sang ayah dibawa ke RSD dr Soebandi Jember. Sementara istrinya menjadi TKW di Taiwan baru 5 bulan. (MS)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics