Bupati Sabar AS Hadiri Perpisahan Santri Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis

Pasaman (Sumbar), Beritamerdekaonline.com —  Bupati Pasaman, Sabar AS, menghadiri acara perpisahan Santri Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis, Nagari Tanjung Betung, Kecamatan Rao Selatan pada hari Sabtu, 4 Mei 2024.

Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis
ini, juga turut dihadiri oleh Asizal, S.Sos., Kadis Pemberdayaan Masyarakat, Akmal, S.Sos., Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Delsi Syafei, SH., Sekretaris Kominfo, Gunawan, S.Pd., MSi., Sekretaris Dinas Pendidikan, Ishak, S.Pd., M.Pd., Kabag Kesra Setda Kabupaten Pasaman, Muhammad Rasidin, S.Pdi., Pimpinan Pondok Pesantren, Nasir, S.Pd.I, M.MPd., Kepala Sekolah Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis, Bapak dan Ibu Guru Pondok Pesantren serta para wali santri.

Bupati Sabar AS, dalam sambutannya menyampaikan kepada para santri Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis, untuk menerapkan ilmu yang sudah didapat selama di pondok, diantaranya akhlak yang baik, manis pahit selama masa belajar, itu lah seni dalam menimba ilmu, karena dibalik rasa pahit ada rasa manis yang akan didapatkan nanti.

“Bersyukurlah, perhatian guru kepada kita yang sangat baik. Karena diwaktu malam, guru kita selalu mamantau kita, bila ada santri yang sedang main game dimalam hari, handphone itu akan diambilnya.
Rahasia keilmuan, Nasehat guru itu sangat berharga untuk kita. Semoga anak-anak kita dari sini bisa melanjutkan ke perguruan tinggi. Karena saat ini, tidak cukup kita Madrasah Aliyah saja, minimal Sarjana Muda (S1) untuk syarat mendaftar mencari pekerjaan nanti”, kata Sabar AS.

“Saya berharap kepada para santri yang sudah lulus, bisa berperan aktif dalam ikut setiap event kegiatan MTQ, baik daerah, maupun nasional nanti”, tambahnya.

Sabar AS juga menyampaikan, pendidikan gratis dan beasiswa bagi siswa yang berprestasi dari Pemda Pasaman. Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang sangat berharga bagi upaya pembentukan karakter dan moral generasi muda.

“Saya juga berharap, para santri yang telah lulus dari pesantren ini, dapat menjadi teladan bagi masyarakat sekitar dan terus berkontribusi dalam pembangunan daerah”, katanya.

“Selamat dan sukses kepada Santriwan dan Santriwati Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis. Pesantren terus berjaya untuk nusa dan bangsa, khususnya untuk Kabupaten Pasaman ini”, tutupnya.

Dalam waktu yang sama, pimpinan pondok pesantren, Nasir, S.Pd.I., M.MPd., menyampaikan, ucapan terima kasih atas kehadiran dan perhatian dari Bupati Pasaman terhadap lembaga pendidikan keagamaan, khususnya Pondok Pesantren Nurul Hidayah Simatorkis.

“Dengan program pendidikan gratis, kita harapkan makin mengukuhkan program prioritas Pasaman Cerdas yang pada gilirannya berperan serta mewujudkan Visi Pasaman yang lebih baik dan bermartabat, pada perpisahan angkatan ke- 35 ini, sebanyak 87 orang santriwan dan santriwati, dilepas, dengan harapan dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan menjadi suri teladan dalam kehidupan bermasyarakat”, pungkasnya. (CN)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics